“MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP”
DISUSUN OLEH:
RISKA
TAMARA – 16216481
KELAS:
1EA22
UNIVERSITAS GUNADARMA
2016/2017
A.
Pengertian Manusia
Secara bahasa
manusia adalah makhluk sosial yang senantiasa membutuhkan orang lain, oleh
karna itu manusia senantiasa membutuhkan interaksi dengan manusia yang lain.
Mausia
diciptakan untuk saling bersosialisasi dan berinteraksi dan juga saling
membantu dalam kehidupan, karana manusia membutuhkan orang lain dalam
kehidupan.
Seorang
antropologi indonesia yaitu Koentjaraningrat, menyatakan bahwa masyarakat
adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem adat
istiadat tertentu yang bersifat terus menerus, dan yang terikat oleh suatu rasa
identitas bersama.
B.
Pengertian
pandangan hidup
Setiap manusia mempunyai pandangan hidup,
pandangan hidup itu bersifat kodrat. Karna itu ia menentukan masa depan
seseorang. Untuk itu perli dijelaskan pula apa arti pandangan hidup
pandanganhidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan,
pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia. Pendapat atau pertimbangan itu
merupakan hasil pemikiranmanusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu
dan tempat hidupnya.
Dengan demikian pandangan hidup itu bukanlah
timbul dalam seketika atau dalam waktu yang singkat saja, melainkan melalui
proses waktu yang lama dan terus menerus, sehingga hasil pemikiran itu dapat
diuji kenyataannya. Hasil pemikiran itu dapat diterima oleh akal, sehingga
diakui kebanarannya. Atas dasar ini manusia menerima hasil pemikiran itu
sebagai pegangan, pedoman, arahan, atau petunjuk, yang disebut pandangan hidup.
Pandangan hidup banyak sekali macamnya dan
ragamnya, akan tetapi pandangan hidup dapat diklasifikasikan berdasarkan
asalnya yaitu terdiri dari 3 macam :
(A) Pandangan hidup
yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya
(B) Pandangan hidup
yang berupa ideologi yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norma yang terdapat
pada negara tersebut
(C) Pandangan hidup
hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.
Apabila pandangan hidup itu diterima oleh
sekelompok orang sebagai pendukung suatu organisasi , maka pandangan hidup itu
sendiri disebut ideologi. Jika organisasi itu organisasi politik, ideologinya
disebut ideologi politik, jika organisasi itu negara, ideologinya disebut
ideologi negara.
Pandangan hidup pada dasarnya mempunyai
unsur-unsur yaitu cita-cita, kebijakan, usaha, keyakinan/kepercayaan, keempat
unsur ini merupakan suatu rangkaian kesatuaan yang tidak terpisahkan. Cita-cita
ialah apa yang diinginkan yang mungkin dapat dicapai dengan usaha atau
perjuangan. Tujuan yang hendak dicapai ialah kebijakan, yaitu segala hal yang
baik yang membuat manusia makmur, bahagia, damai, tentram. Usaha atau
perjuangan adalah kerja keras yang dilandasi keyakinan/kepercayaan.
Keyakinan/kepercayaan diukur dengan kemampuan akal, kemampuan jasmani, dan
kepercayaan kepada Tuhan.
DAFTAR
PUSTAKA
Widyo Nugroho dan Achmad Muchji. Ilmu Budaya Dasar, Gunadarma
Arifin Zainal. 2012. Ilmu
Budaya Dasar, Makasar; Anugrah mandiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar